Friday, September 27, 2013

Gereja Tua

Panbers

Masihkah kau ingat waktu di desa
Bercanda bersama di samping gereja
Kala itu kita masih remaja
Yang polos hatinya bercerita

Waktu kini t'lah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah di mana kini kau berada
Tak tahu di mana rimbanya

Hanya satu yang tak terlupakan
Kalah senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik rintik
Kita berteduh di bawah atapnya

Kita berdiri begitu rapat
Hingga suasana begitu hangat
Tanganmu kupegang erat erat
Kenangan itu sealu kuingat

Waktu kini t'lah lama berlalu
Sudah sepuluh tahun tak bertemu
Entah di mana kini kau berada
Tak tahu di mana rimbanya

Hanya satu yang tak terlupakan
Kalah senja di gereja tua
Waktu itu hujan rintik rintik
Kita berteduh di bawah atapnya

Biarpun saat ini kau t'lah berdua
Itu bukanlah kesalahanmu
Kuhanya ingin dapat bertemu
Bila bertemu puaslah hatiku

Bila bertemu puaslah hatiku

Hidup Terkekang

Panbers

Apakah 'ku
Tak boleh mengenal dunia ini
Haruskah daku hidup menyendiri
Sendiri dan menyepi

Apakah 'ku
Tak boleh mengenal kasih
Kasih sayang dari seseorang
Yang kucintai

Hidup bagaikan seekor burung
Dalam sangkar yang terkekang
Biar sangkarku terbuat dari emas
Lebih baik ku hidup di hutan luas

Apakah 'ku
Tak boleh mengenal cinta
Haruskah daku hidup menyendiri
Sendiri dan menyepi

Oooo ku mau bebas
Bebas di alam ini
Bebas mencintai kasihku
Bebas mencintai kasihku

Badai Pasti Berlalu

Awan hitam
Di hati yang sedang gelisah
Daun daun berguguran
Satu satu jatuh ke pangkuan

Kutenggelam sudah ke dalam dekapan
Semusim yang lalu
Sebelum ku mencapai
Langkahku yang jauh

Kini semua sudah bukan milikku
Musim ini t'lah berlalu
Matahari segera berganti
Badai pasti berlalu
Badai pasti berlalu
Badai pasti berlalu
Badai pasti berlalu

Gelisah ku menanti
Tetes embun pagi
Tak kuasa ku memandang
Datangmu matahari

Hilangnya Seorang Gadis

Aku kenang dia
Dalam suatu masa
Dianya tersenyum
Melambaikan tangannya

Kusayangi dia
Dalam segalanya
Tapi kini dia pergi
Entah kemana

Inilah kisah sedih
Yang aku alami
Hilangnya gadis suci
Yang aku kasihi

Dalam hati
Dalam hati

Janji Manismu

Oh dunia ini penuh kepalsuan
Mungkinkah tiada keikhlasan
Apakah ini suatu pembalasan
Kusadar kebesaranMu Tuhan

Aku bagai seorang pengembara jalanan
Terombang ambing di lautan gelora
Cari kebahagiaan dan untuk menopang kasih
Mungkinkah suratan
Hidup kan selalu sendirian

Hati membeku mengingatkan
Kata janji manismu
Ku dilambung angan angan
Belaian kasih sayang suci darimu
Oh kejamnya

Lidah tidak bertulang
Ucapan cinta mengiris kalbu
Ku kan pergi membawa diri
Cinta di hati terkubur lagi

Jika kau pahami mengapa terjadi
Peristiwa pahit menggores hati
Perjalanan hidup ini sudah tertulis
Kutempuhi dengan kesabaran
Kusadar kebesaranMu Tuhan

Tak Tahan Lagi

Melly Gueslaw

Tak tahan lagi ingin bertemu
Berjuta kata ingin kuucap
S'lama kau pergi
Tak ada lagi teman dalam sepiku
Bulan mendekap wajah yang muram
Serpihan rindu ingin kusapu
Sepiku hilang saat kau hadir
Menepis semua gundah

Bisakah engkau menundukkan wajah
Coba berpikir dari sisi aku
Pernahkah engkau merasakan rindu
Sampai menggigil sepertiku ini

Jarak membentang tak urungkan niat
Menanti kasih setianya aku

Kau Masih Kekasihku

Naff

Jauh di lubuk hatiku
Masih terukir namamu
Jauh di dasar jiwaku
Engkau masih kekasihku

Tak bisa kutahan laju angin
Untuk semua kenangan yang berlalu
Hembuskan sepi
Merobek hati

Meski raga ini tak lagi milikku
Namun di hatiku sungguh engkau hidup
Entah sampai kapan
Kutahankan rasa cinta ini

Jauh di lubuk hatiku
Masih terukir namamu
Jauh di dasar jiwaku
Engkau masih kekasihku

Dan kuberharap semua ini
Bukanlah kekeliruan seperti yang kukira
Seumur hidupku
Akan menjadi doa untukmu

Andai saja waktu bisa terulang kembali
Akan kuserahkan hidupku di sisimu
Namun kutahu itu
Takkan mungkin terjadi

Rasa ini menyiksaku
Sungguh sungguh menyiksaku


Ruang Rindu

Letto

Di daun yang ikut mengalir lembut
Terbawa sungai ke ujung mata
Dan aku mulai takut terbawa cinta
Menghirup rindu yang sesakkan dada

Jalanku hampa dan kusentuh dia
Terasa hangat di dalam hati
Kupegang erat dan kuhalangi waktu
Tak urung jua ku lihatnya pergi

Tak pernah ku ragu dan selalu ku ingat
Kerlingan matamu dan sentuhan hangat
Ku saat itu takut mencari makna
Tumbuhkan rasa yang sesakkan dada

Kau datang dan pergi begitu saja
Semua kuterima apa adanya
Mata terpejam dan hati menggumam
Di ruang rindu kita bertemu

Sendiri

Sherina

Satu langkah lagi aku
'kan mengulang semuanya
Bertemu raga dan wajahmu
Mengingatkan penyesalanku
Mimpiku yang s'lama ini
'kan menjadi kenyataan
Entah apa yang terjadi
Hilang di kedua tanganmu

Sendiri
Biarkan aku sendiri
Sendiri o....o.....

Sendiri
Tinggalkan aku sendiri
Sendiri o......o......

Bila kuberi kau kasih
'kau berikan caci maki
Dan itu terus berlanjut
Tak akan pernah berhenti
Setiap aku berusaha
Memalingkan pandanganku
Di saat itu kau 'kan pergi
Kasih yang aku dambakan

Percayalah

Ecoutez

Seandainya dapat kumelukiskan
Isi hatiku untukmu
Seandainya kaupun harus tahu
Lelah hatiku bila kau jauh

Namun kupendam rasa
Ku hanya ingin kau bahagia
Jalani yang kau pilih
Jangan risaukan aku

Percayalah kasih
Cinta tak harus memiliki
Walau kau dengannya
Percayalah kasih
Cinta tak harus memiliki
Walau kau coba lupakan aku
Tapi ku 'kan selalu ada untukmu

Seharusnya kau pun menyadari
Resah hatiku bila kau dengannya
Seharusnya akupun tak berharap
Miliki dirimu seutuhnya

Kau Yang Sangat Kusayang

Rano Karno
Cipt : A Riyanto

Kau yang sangat kusayang
Karena kau tak pernah manja
Anggun pribadimu
Tenang di wajahmu
Tiada yang menandingimu

Kau yang sangat kusayang
Karena kau gadis pendiam
Wajah keibuan tersungging senyuman
Hati ini mengagumimu

Kuberhayal bila saat nanti
Hidup bersamamu
Hanya engkau teman dalam duka
Penghibur derita

Kepadamu akulah yang manja
Dengarkanlah sayang
Kupandang potretmu di dalam kamar
Tersenyum padaku

Ketik judul, penyanyi, composer atau potongan lirik