ALDA
Mungkin diriku harus pergi selamanya darimu
Atau kuharus mengakhiri cinta ini kepadamu
Kini cintaku telah kau bagi
Tak sanggup kuhadapi semua ini
Aku tak biasa
Bila tiada kau di sisiku
Aku tak biasa
Bila ku tak mendengar suaramu
Aku tak biasa
Bila tak memeluk dirimu
Aku tak biasa
Bila kutidur tanpa belaianmu
Aku tak biasa
Aku tak biasa
Ku coba untuk terus berlalu
Dari hatimu namun ku tak biasa
Bayangan itu selalu mengganggu
Dalam tidurku ku menangis
Kini cintaku telah kau bagi
Tak sanggup kuhadapi semua ini
Friday, April 22, 2011
Belum rasanya puas hatiku bersamamu
Pance & Ance
Belum rasanya puas hatiku bersamamu
Janganlah lagi janganlah lagi engkau pergi
Masih kuingin engkau di sini selama mungkin
Biar kau saja biar kau saja pendampingku
Hei di sini di hati ini
Aku berjanji mengasihmu kekasihku
Hei di sini dalam hatiku
Terukir indah terukir indah engkau sayang
Belum rasanya puas hatiku bersamamu
Janganlah lagi janganlah lagi engkau pergi
Masih kuingin engkau di sini selama mungkin
Biar kau saja biar kau saja pendampingku
Hei di sini di hati ini
Aku berjanji mengasihmu kekasihku
Hei di sini dalam hatiku
Terukir indah terukir indah engkau sayang
Thursday, April 21, 2011
Mengapa
Nicky Astria
Mengapa kau pergi mengapa kau kecewakan
Mengapa kau hancuri mengapa kau menghinakan
Mengapa kau sakiti mengapa kau melukakan
Mengapa kau memberi mengapa kau melupakan
Mengapa kau akhiri mengapa kau memulangkan
Dengan getaran jiwa kukemukakan pertanyaan
Tak ingin kau pergi tak ingin kudikecewakan
Tak ingin cinta dinodai tak ingin dihancurkan
Tak ingin kudisakiti tak ingin kudilukakan
Tak ingin ku kau beri bila kau melupakan
Tak ingin ku akhiri bila kau memulakan
Dengan perasaan hampa kumeminta jawaban
Di kananku cinta penuh bermadu
Di kiriku racunmu
Kalimat sakti yang mana untukku
Dapatkah kau membuat pilihan
Agar kita dapat bersama
Kau bisa menggembirakan
Kau bisa menceriakan mempesonakan
Aku ingin dicintaimu dan mencintai
Aku ingin bila terjaga kau di sampingku selamanya
Mengapa kau pergi mengapa kau kecewakan
Mengapa kau hancuri mengapa kau menghinakan
Mengapa kau sakiti mengapa kau melukakan
Mengapa kau memberi mengapa kau melupakan
Mengapa kau akhiri mengapa kau memulangkan
Dengan getaran jiwa kukemukakan pertanyaan
Tak ingin kau pergi tak ingin kudikecewakan
Tak ingin cinta dinodai tak ingin dihancurkan
Tak ingin kudisakiti tak ingin kudilukakan
Tak ingin ku kau beri bila kau melupakan
Tak ingin ku akhiri bila kau memulakan
Dengan perasaan hampa kumeminta jawaban
Di kananku cinta penuh bermadu
Di kiriku racunmu
Kalimat sakti yang mana untukku
Dapatkah kau membuat pilihan
Agar kita dapat bersama
Kau bisa menggembirakan
Kau bisa menceriakan mempesonakan
Aku ingin dicintaimu dan mencintai
Aku ingin bila terjaga kau di sampingku selamanya
Wednesday, April 20, 2011
Eloi eloi lama sabatani
Jumat yang agung di Bukit Joljuta
Yesus sengsara terpaku di kayu salib
Darah mengalir menetes ke bumi
Menebus jiwa umat manusia
Mahkota duri melingkar di kepala
Lambung tertusuk tangan dan kaki terpaku
Di kayu salib Dia berlumur darah
Dia menderita demi umatNya
Eloi eloi lama sabatani
Ya Bapa mengapa Kau tinggalkan aku
Eloi eloi lama sabatani
Rintihan pilu di Bukit Joljuta
Mari semua bersyukur kepadaNya
Puji dan syukur muliakan namaNya
Mari semua jadi pengikutnya
Yesus Sang Raja
Yesus Tuhanku
Yesus sengsara terpaku di kayu salib
Darah mengalir menetes ke bumi
Menebus jiwa umat manusia
Mahkota duri melingkar di kepala
Lambung tertusuk tangan dan kaki terpaku
Di kayu salib Dia berlumur darah
Dia menderita demi umatNya
Eloi eloi lama sabatani
Ya Bapa mengapa Kau tinggalkan aku
Eloi eloi lama sabatani
Rintihan pilu di Bukit Joljuta
Mari semua bersyukur kepadaNya
Puji dan syukur muliakan namaNya
Mari semua jadi pengikutnya
Yesus Sang Raja
Yesus Tuhanku
Saturday, April 16, 2011
Lestari Alamku
Lestari alamku lestari desaku
Di mana Tuhanku menitipkan aku
Nyanyi bocah bocah di kalah purnama
Nyanyikan pujaan untuk nusa
Damai saudaraku suburlah bumiku
Kuingat ibuku dongengkan cerita
Kisah tentang jaya nusantara lama
Tentang jasa raharja di sana
Mengapa tanahku rawan kini
Bukit bukitpun telanjang berdiri
Pohon dan rumput enggan bernyanyi kembali
Burung burungpun malu bernyanyi
Di mana Tuhanku menitipkan aku
Nyanyi bocah bocah di kalah purnama
Nyanyikan pujaan untuk nusa
Damai saudaraku suburlah bumiku
Kuingat ibuku dongengkan cerita
Kisah tentang jaya nusantara lama
Tentang jasa raharja di sana
Mengapa tanahku rawan kini
Bukit bukitpun telanjang berdiri
Pohon dan rumput enggan bernyanyi kembali
Burung burungpun malu bernyanyi
Friday, April 15, 2011
Let God Arise
CHRIS TOMLIN
Hear the holy roar of God resound
Watch the water part before us now
Come and see what He has done for us
Tell the world of His great love
Our God is a God who saves
Our God is a God who saves
Let God arise let God arise
Our God reigns now and forever
He reigns know and forever
His enemies will run for sure
The church will stand, she will endure
He holds the keys of life, our Lord
Death has on sting, no final word
Hear the holy roar of God resound
Watch the water part before us now
Come and see what He has done for us
Tell the world of His great love
Our God is a God who saves
Our God is a God who saves
Let God arise let God arise
Our God reigns now and forever
He reigns know and forever
His enemies will run for sure
The church will stand, she will endure
He holds the keys of life, our Lord
Death has on sting, no final word
Made To Worship
Chris Tomlin
Before the day before the light
Before the world revolved around the sun
God on high stepped down into time
And wrote the story of His love for everyone
He has filled our hearts with wonder
So that we always remember
You and I were made to worship
You and I are called to love
You and I are forgiven and free
When you and I embrace surrender
When you and I choose to believe
Then you and I will see who we were meant to be
All we are and all we have
Is all a gift from God that we receive
Brought to life we open up our eyes
To see the majesty and glory of the King
He has filled our hearts with wonder
So that always remember
Even the rocks cry out
Even the heaven shout
All the sound of His Holy Name
So let every voice sing out
Let every knee bow down
He is worthy of all our praise
Before the day before the light
Before the world revolved around the sun
God on high stepped down into time
And wrote the story of His love for everyone
He has filled our hearts with wonder
So that we always remember
You and I were made to worship
You and I are called to love
You and I are forgiven and free
When you and I embrace surrender
When you and I choose to believe
Then you and I will see who we were meant to be
All we are and all we have
Is all a gift from God that we receive
Brought to life we open up our eyes
To see the majesty and glory of the King
He has filled our hearts with wonder
So that always remember
Even the rocks cry out
Even the heaven shout
All the sound of His Holy Name
So let every voice sing out
Let every knee bow down
He is worthy of all our praise
Thursday, April 14, 2011
Katakan Mama
Janter Simorangkir
Jangan lagi pergi hari ini mama
Temani diriku temani tidurku sekali ini
Untuk apa mama kau sibuk bekerja
Tanpa kenal lelah kau lakukan semua siang dan malam
Katakan mama
Sejuta duka yang tak terucapkan
Katakan mama
Apa yang kau ingin aku lakukan
Ingin kumembantu mama
Menyemipun mau
Sambil kumenjual koran
Izinkanlah mama
Sepulang sekolah
Jangan lagi pergi hari ini mama
Temani diriku temani tidurku sekali ini
Untuk apa mama kau sibuk bekerja
Tanpa kenal lelah kau lakukan semua siang dan malam
Katakan mama
Sejuta duka yang tak terucapkan
Katakan mama
Apa yang kau ingin aku lakukan
Ingin kumembantu mama
Menyemipun mau
Sambil kumenjual koran
Izinkanlah mama
Sepulang sekolah
Aku Hendak Bersyukur
Aku hendak bersyukur pada Tuhan
Karena keadilanNya
Dan bermazmur bagi nama Tuhan
Yang Maha Tinggi
Ya Tuhan, Tuhan Kami, betapa mulianya.
NamaMu Tuhan kami
Dimuliakan atas seluruh bumi
Karena keadilanNya
Dan bermazmur bagi nama Tuhan
Yang Maha Tinggi
Ya Tuhan, Tuhan Kami, betapa mulianya.
NamaMu Tuhan kami
Dimuliakan atas seluruh bumi
Dokter Cintaku
Dewi Dewi
Mama tolonglah aku sedang bingung
Pusing kepalaku memikirkan dia
Aku yang selalu terus disakitinya
Dia yang tampan dan lupa rupawan
Dia yang juga bergelimang harta
Tetapi mengapa gayanya seperti superstar
Mama mama mama
Tolongi aku yang sedang bingung
Kurasakan virus virus cinta
Kubutuh dokter cinta
Papa papa papa
Inikah yang dinamakan cinta
Betapa sakit yang kurasakan
Kubutuh dokter cinta
Oh mengapa ini harus terjadi
Kepada aku yang mencintaimu
Oh celaka jikalau aku seperti kamu yang sudah tidak setia
Oh mengapa ini harus terjadi
Kepada aku yang mencintaimu
Oh celaka jikalau aku seperti kamu sudah tak setia
Oh papa tolonglah aku
Laki laki yang seperti apalagi
Yang begini saja sudah menyakitkan hati
Oh mama tolonglah aku
Perempuan mana yan tak sakit hati
Bila setiap kasih tak jadi kekasih hati
Mama tolonglah aku sedang bingung
Pusing kepalaku memikirkan dia
Aku yang selalu terus disakitinya
Dia yang tampan dan lupa rupawan
Dia yang juga bergelimang harta
Tetapi mengapa gayanya seperti superstar
Mama mama mama
Tolongi aku yang sedang bingung
Kurasakan virus virus cinta
Kubutuh dokter cinta
Papa papa papa
Inikah yang dinamakan cinta
Betapa sakit yang kurasakan
Kubutuh dokter cinta
Oh mengapa ini harus terjadi
Kepada aku yang mencintaimu
Oh celaka jikalau aku seperti kamu yang sudah tidak setia
Oh mengapa ini harus terjadi
Kepada aku yang mencintaimu
Oh celaka jikalau aku seperti kamu sudah tak setia
Oh papa tolonglah aku
Laki laki yang seperti apalagi
Yang begini saja sudah menyakitkan hati
Oh mama tolonglah aku
Perempuan mana yan tak sakit hati
Bila setiap kasih tak jadi kekasih hati
Kututup Layar Cintaku
Ria Resti Fauzi
Malam minggu kau kutunggu tunggu
Katanya mau pergi nonton berdua
Lewat telepon kau batalkan janji
Akhirnya kupergi nonton sendiri
Terkejut aku melihat kau di sana
Kau bergandeng tangan berpelukan mesra dengan si dia
Kututup mataku dengan tangan ini
Tapi tak tahan ingin ngintip juga
Kau makin mesra kau semakin gila
Bercumbu rayu di depan mataku
Aduh panas hati ini jadinya
Akhirnya kupulang mataku terbayang
Kau cium sisinya
Kugigit bibirku ini kuremas rambutku
Aku jadi benci kamu
Kurobek robek semua surat cintamu
Kumaki potretmu kututup layar cintaku
Malam minggu kau kutunggu tunggu
Katanya mau pergi nonton berdua
Lewat telepon kau batalkan janji
Akhirnya kupergi nonton sendiri
Terkejut aku melihat kau di sana
Kau bergandeng tangan berpelukan mesra dengan si dia
Kututup mataku dengan tangan ini
Tapi tak tahan ingin ngintip juga
Kau makin mesra kau semakin gila
Bercumbu rayu di depan mataku
Aduh panas hati ini jadinya
Akhirnya kupulang mataku terbayang
Kau cium sisinya
Kugigit bibirku ini kuremas rambutku
Aku jadi benci kamu
Kurobek robek semua surat cintamu
Kumaki potretmu kututup layar cintaku
Begitu Salah Begitu Benar
Dewi Dewi
Aku bahagia dengar kata cintamu
Tapi aku sedih menerima kenyataan
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menemani tidurnu
Bahwa tak hanya diriku yang selalu ada di hatimu selamanya
Ini begitu salah tapi ini juga begitu benar
Untuk aku yang dilanda cintamu yang terus membakar aku
Cintamu yang terus membunuhku
Aku bahagia dengar kata cintamu
Tapi aku sedih menerima kenyataan
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menemani tidurnu
Bahwa tak hanya diriku yang selalu ada di hatimu selamanya
Bahwa tak hanya diriku yang menangis
Saat kau tak bisa denganku
Bahwa tak hanya diriku yang terbunuh
Saat kau ada bersamanya
Aku bahagia dengar kata cintamu
Tapi aku sedih menerima kenyataan
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menemani tidurnu
Bahwa tak hanya diriku yang selalu ada di hatimu selamanya
Ini begitu salah tapi ini juga begitu benar
Untuk aku yang dilanda cintamu yang terus membakar aku
Cintamu yang terus membunuhku
Aku bahagia dengar kata cintamu
Tapi aku sedih menerima kenyataan
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menjadi milikmu
Bahwa tak hanya diriku yang menemani tidurnu
Bahwa tak hanya diriku yang selalu ada di hatimu selamanya
Bahwa tak hanya diriku yang menangis
Saat kau tak bisa denganku
Bahwa tak hanya diriku yang terbunuh
Saat kau ada bersamanya
Aku Tak Mau Sendiri
Bunga Citra Lestari
Sejak ia pergi dari hidupku kumerasa sepi
Dia tinggalkanku sendiri di sini tanpa suatu yang pasti
Aku tak tahu harus bagaimana
Aku merasa tiada berkawan selain dirimu selain cintamu
Kirim aku malaikatMu
Biar jadi kawan hidupku
Dan tujukkan jalan yang memang kau pilihkan untukku
Kirim aku malaikatMu
Karena ku sepi berada di sini
Dan di dunia ini aku tak mau sendiri
Tanpa terasa kuteteskan air mata ini
Yang tiada pernah berhenti mengiringi kisah di hati
Sejak ia pergi dari hidupku kumerasa sepi
Dia tinggalkanku sendiri di sini tanpa suatu yang pasti
Aku tak tahu harus bagaimana
Aku merasa tiada berkawan selain dirimu selain cintamu
Kirim aku malaikatMu
Biar jadi kawan hidupku
Dan tujukkan jalan yang memang kau pilihkan untukku
Kirim aku malaikatMu
Karena ku sepi berada di sini
Dan di dunia ini aku tak mau sendiri
Tanpa terasa kuteteskan air mata ini
Yang tiada pernah berhenti mengiringi kisah di hati
Yesus Allah Yang Hidup
Lidia Nur Said
Bila pencobaan ujian bagimu
Bapa kan kuatkan imanmu harus teguh
SabdaNya kepada kita
Engkau harus mampu
Karena anak Allah
Bapa yang di surga akan menolongmu
Karena Yesus Allah yang hidup
Yesus Allahku yang hidup
Yesus Allahku yang kuasa
Yesus Allahku yang hidup
Yesus Allah yang hidup
Bila pencobaan ujian bagimu
Bapa kan kuatkan imanmu harus teguh
SabdaNya kepada kita
Engkau harus mampu
Karena anak Allah
Bapa yang di surga akan menolongmu
Karena Yesus Allah yang hidup
Yesus Allahku yang hidup
Yesus Allahku yang kuasa
Yesus Allahku yang hidup
Yesus Allah yang hidup
Tiada Lagi
Mayang Sari
Sia sia sudah kita jalin cinta
Bila hati selalu berbeda
Sampai kapan lagi kuharus manahan
Rasa kecewa di dalam dada
Seandainya kita masih bersatu tak mungkin kan menyatu
Walau masih ada sisa cinta biarkan saja berakhir sampai di sini
Tiada lagi yang kuharapkan tiada lagi yang kuimpikan
Biar aku sendiri tanpa dirimu
Tiada lagi kata cintaku
Takkan lagi kubersamamu
Biar kusimpan semua kenanganku bersamamu
Sia sia sudah kita jalin cinta
Bila hati selalu berbeda
Sampai kapan lagi kuharus manahan
Rasa kecewa di dalam dada
Seandainya kita masih bersatu tak mungkin kan menyatu
Walau masih ada sisa cinta biarkan saja berakhir sampai di sini
Tiada lagi yang kuharapkan tiada lagi yang kuimpikan
Biar aku sendiri tanpa dirimu
Tiada lagi kata cintaku
Takkan lagi kubersamamu
Biar kusimpan semua kenanganku bersamamu
Jangan Ada Dua Cinta
Dari pintu jendela kulihat engkau di sana
Bergandeng tangan berdua sungguh mesra
Mungkinkah kau sengaja menyakiti hatiku
Bagai petir menyambar tubuhku
Jangan kau bunuh diriku
Dengan cintamu yang palsu
Lebih baik aku mati di tanganmu
Aku rela bersimpuh di telapak kakimu
Kalau kau anggap diriku yang bersalah
Ingin kumenangis tapi kumalu
Pada dia cicak cicak di dinding
Tak cukupkah kasih sayang dariku
Semua telah kukorbankan untukmu
Kasih kuharap darimu
Jangan ada dua cinta dalam hatimu
Bergandeng tangan berdua sungguh mesra
Mungkinkah kau sengaja menyakiti hatiku
Bagai petir menyambar tubuhku
Jangan kau bunuh diriku
Dengan cintamu yang palsu
Lebih baik aku mati di tanganmu
Aku rela bersimpuh di telapak kakimu
Kalau kau anggap diriku yang bersalah
Ingin kumenangis tapi kumalu
Pada dia cicak cicak di dinding
Tak cukupkah kasih sayang dariku
Semua telah kukorbankan untukmu
Kasih kuharap darimu
Jangan ada dua cinta dalam hatimu
Janganlah Bimbang dan Ragu
Janganlah bimbang dan ragu akan hidupmu di dunia
Serahkanlah pada Yesus segala beban hidupmu
Jangan kuatir akan hidupmu
Hari ini dan esok lihatlah burung di udara Dia pelihara
Lihatlah bunga bakung di padang Dia hiasi
Apatah lagi engkau Dia mengasihi
Di dalam dunia hanya satu
Yang dapat menjamin hidupMu
Di luar Yesus kau tak dapat berbuat sesuatu
Serahkanlah pada Yesus segala beban hidupmu
Jangan kuatir akan hidupmu
Hari ini dan esok lihatlah burung di udara Dia pelihara
Lihatlah bunga bakung di padang Dia hiasi
Apatah lagi engkau Dia mengasihi
Di dalam dunia hanya satu
Yang dapat menjamin hidupMu
Di luar Yesus kau tak dapat berbuat sesuatu
Desiran Angin Malam Yang Berhembus
Black Sweet
Desiran angin malam yang berhembus
Menerpa diri dalam kesunyian
Sejenak aku terlena
Mengenang kisah yang telah berlalu
Kau datang bersama keanggunanmu
Yang membuat diriku terpesona
Kau membisikkan kata cinta
Dengan hati yang telah pasti
Tapi kini engkau telah pergi
Kau mengingkari semua yang telah kau ucapkan
Walaupun terasa resah di hati
Untuk menerima perpisahan yang terjadi
Tak terduga semula kan begini akhirnya
Semoga bahagia kan bersamamu
Desiran angin malam yang berhembus
Menerpa diri dalam kesunyian
Sejenak aku terlena
Mengenang kisah yang telah berlalu
Kau datang bersama keanggunanmu
Yang membuat diriku terpesona
Kau membisikkan kata cinta
Dengan hati yang telah pasti
Tapi kini engkau telah pergi
Kau mengingkari semua yang telah kau ucapkan
Walaupun terasa resah di hati
Untuk menerima perpisahan yang terjadi
Tak terduga semula kan begini akhirnya
Semoga bahagia kan bersamamu
Wednesday, April 13, 2011
Kasih Allahku Sungguh Telah Terbukti
Lidia Nur Said
Kasih Allahku sungguh telah terbukti
Ketika Dia serahkan AnakNya
Kasih Allah mau berkorban bagi kau dan aku
Tak ada kasih seperti kasihMu
Bersyukur bersyukur bersyukurlah
Bersyukur karena kasih setiaMu
Kusembah kusembah kusembah dan kusembah
Selama hidupku ku sembah Kau Tuhan
Kasih Allahku sungguh telah terbukti
Ketika Dia serahkan AnakNya
Kasih Allah mau berkorban bagi kau dan aku
Tak ada kasih seperti kasihMu
Bersyukur bersyukur bersyukurlah
Bersyukur karena kasih setiaMu
Kusembah kusembah kusembah dan kusembah
Selama hidupku ku sembah Kau Tuhan
Yesus Sahabat
Lidia Nur Said
Siapakah yang mau mengasihi aku
Siapakah yang mau bersahabat denganku
Siapa peduli masalah hidupku
Siapa peduli masalah jiwaku
Yesus Kau sahabat
Sahabatku setia
Yesus Kau sahabat yang mengenal hatiku
Yesus Kau sahabat mati bagiku
Yesus sahabat orang berdosa Kau sahabat setia
Siapakah yang mau mengasihi aku
Siapakah yang mau bersahabat denganku
Siapa peduli masalah hidupku
Siapa peduli masalah jiwaku
Yesus Kau sahabat
Sahabatku setia
Yesus Kau sahabat yang mengenal hatiku
Yesus Kau sahabat mati bagiku
Yesus sahabat orang berdosa Kau sahabat setia
Abang Tulang Bakso
Abang tulang bakso mari mari sini aku mau beli
Abang tukang bakso cepat dong kemari sudah tag tahan lagi
Satu mangkok saja dua ratus perak
Yang banyak baksonya
Tidak pakai saos tidak pakai sambal
Juga tidak pakai kol
Bakso bulat seperti bola pingpong
Kalau lewat membikin perut kosong
Jadi anak eh jangan suka bohong
Kalau bohong digigit ompong
Abang tukang bakso cepat dong kemari sudah tag tahan lagi
Satu mangkok saja dua ratus perak
Yang banyak baksonya
Tidak pakai saos tidak pakai sambal
Juga tidak pakai kol
Bakso bulat seperti bola pingpong
Kalau lewat membikin perut kosong
Jadi anak eh jangan suka bohong
Kalau bohong digigit ompong
Tuesday, April 12, 2011
Pusara tak bernama
Dalam belaian angin senja di atas bukit nan sepi
Engkau terbaring dalam tidurmu yang lelap
Dalam temaram senja kelabu di sisi lorong yang sepi
Engkau tertidur di kesunyian abadi
Engkau tak dikenal namamu di lembaran bunga bangsa
Engkau dilupakan jasamu di lembaran sejarah
Pusara tak bernama kau ditinggal terlantar penuh debu
Pusara tak bernama siapa pemilikmu sejak itu
Pahlawan
Engkau terbaring dalam tidurmu yang lelap
Dalam temaram senja kelabu di sisi lorong yang sepi
Engkau tertidur di kesunyian abadi
Engkau tak dikenal namamu di lembaran bunga bangsa
Engkau dilupakan jasamu di lembaran sejarah
Pusara tak bernama kau ditinggal terlantar penuh debu
Pusara tak bernama siapa pemilikmu sejak itu
Pahlawan
Monday, April 11, 2011
Camkanlah Akan Waktumu
Camkanlah kan waktumu, detik detik di dalam hidupmu
Waktu waktu ini waktu yang jahat
Sungguh sungguh jahat
Jelmakan Yesus hadir
Yesus hadir di dalam hidupmu
Hadir sebagai Raja dan Tuhanmu
Sungguh sungguh indah
Waktu waktu ini waktu yang jahat
Sungguh sungguh jahat
Jelmakan Yesus hadir
Yesus hadir di dalam hidupmu
Hadir sebagai Raja dan Tuhanmu
Sungguh sungguh indah
Tetap Sayang Dan Cinta
Vokal : Nia Daniaty
Hati siapa yang
Takkan jadi sedih
Bila punya kekasih
Masuk terali besi
Di saat bunga cinta
Sedang bersemi
Hati siapa yang
Takkan jadi luka
Bila semua mata
Memandangku curiga
Tapi aku tetap
Sayang dan cinta
Untuk kau yang di sana
Bukan bukan aku yang minta
Mobil mewah buatan Eropah
Bukan bukan bukan
Rumah model Italy
Darimu sayang
Bukan bukannya pangeran
Atau dia seorang raja minyak
Namun aku tetap sayang dan cinta
Untuk kau yang di sana
Hati siapa yang
Takkan jadi sedih
Bila punya kekasih
Masuk terali besi
Di saat bunga cinta
Sedang bersemi
Hati siapa yang
Takkan jadi luka
Bila semua mata
Memandangku curiga
Tapi aku tetap
Sayang dan cinta
Untuk kau yang di sana
Bukan bukan aku yang minta
Mobil mewah buatan Eropah
Bukan bukan bukan
Rumah model Italy
Darimu sayang
Bukan bukannya pangeran
Atau dia seorang raja minyak
Namun aku tetap sayang dan cinta
Untuk kau yang di sana
My Lovely
Syahrini
Mengakulah padaku mengakulah padaku
Kekasihku ada yang ingin kutanya
Tentang nama dalam handphonemu
Siapa yg kau tulis my lovely ?
Siapa yang kau panggil babe ?
Setahuku akulah lovely mu
Kau panggil aku babe
Buatku merasa satu satunya
Tapi itu ...
Bukankah nomerku bukan suaraku
Hancur lebur sudah kau buat
Di dalam waktu sekejap
Kekasihku kan kau lebih menghargai
Bila kamu berkata jujur
Siapa yang kau tulis my lovely ?
Siapa yang kau panggil babe ?
Setahuku akulah lovely mu
Kau panggil aku babe
Buatku merasa satu satunya
Tapi itu bukankah nomerku bukan suaraku
Hancur lebur sudah kau buat
Di dalam waktu sekejap
sekejap ah auw
Mengakulah kepadaku mengakulah padaku
Mengakulah kepadaku
Mengakulah
Mengakulah padaku mengakulah padaku
Kekasihku ada yang ingin kutanya
Tentang nama dalam handphonemu
Siapa yg kau tulis my lovely ?
Siapa yang kau panggil babe ?
Setahuku akulah lovely mu
Kau panggil aku babe
Buatku merasa satu satunya
Tapi itu ...
Bukankah nomerku bukan suaraku
Hancur lebur sudah kau buat
Di dalam waktu sekejap
Kekasihku kan kau lebih menghargai
Bila kamu berkata jujur
Siapa yang kau tulis my lovely ?
Siapa yang kau panggil babe ?
Setahuku akulah lovely mu
Kau panggil aku babe
Buatku merasa satu satunya
Tapi itu bukankah nomerku bukan suaraku
Hancur lebur sudah kau buat
Di dalam waktu sekejap
sekejap ah auw
Mengakulah kepadaku mengakulah padaku
Mengakulah kepadaku
Mengakulah
Bohong
Syahrini
Kuberi hatiku kuberi waktuku tapi kamu buatku kecewa
Kau bilang cintamu bisa kupercaya tapi kamu buatku kecewa
Kau bohong
Kau bohong lagi lagi
Dan aku percaya
Sekarang
Sekarang tak mau lagi
Kamu kamu teganya
Aha aku tak mau lagi
aha aku lelah denganmu
Dulu kau berjanji takkan menyakiti
Tapi kamu buatku kecewa
Kau bohong kau bohong lagi lagi
Dan aku percaya
Sekarang sekarang tak mau lagi
Kamu kamu teganya
Aha ku tak mau lagi
Aha mungkin lebih baik bila kini kusendiri
nana nana nana nana
Kamu kamu teganya
Ku lelah denganmu
(Kau bohong bohong lagi)
aha
aha
Mungkin lebih baik bila kini kusendiri
Kuberi hatiku kuberi waktuku tapi kamu buatku kecewa
Kau bilang cintamu bisa kupercaya tapi kamu buatku kecewa
Kau bohong
Kau bohong lagi lagi
Dan aku percaya
Sekarang
Sekarang tak mau lagi
Kamu kamu teganya
Aha aku tak mau lagi
aha aku lelah denganmu
Dulu kau berjanji takkan menyakiti
Tapi kamu buatku kecewa
Kau bohong kau bohong lagi lagi
Dan aku percaya
Sekarang sekarang tak mau lagi
Kamu kamu teganya
Aha ku tak mau lagi
Aha mungkin lebih baik bila kini kusendiri
nana nana nana nana
Kamu kamu teganya
Ku lelah denganmu
(Kau bohong bohong lagi)
aha
aha
Mungkin lebih baik bila kini kusendiri
Awan Dan Ombak
Agnes Monica
Bila kulihat awan di birunya langit
Berarak searah tiupan angin pagi
Hatiku selalu bertanya
Kemanakah kau pergi nanti
Kala kupandang ombak di birunya laut
Berkejar kejaran tak henti sepanjang waktu
Apakah yang mereka cari sesampainya di tepi pantai pasir
Begitu adanya diriku dalam dirimu
Seiring bersama memadu kisah kasih
Selalu saja ada tanya akankah semua berakhir indah
Kau bagai awan yang berarak di langit biru
Kau bagai ombak berkejaran di lautan
Yang seolah dapat terpadu
Di cakrawala senja
Kenyataannya kini kaulah adanya
Jarak antara kita terlalu berarti
Kau melayang tinggi di sana
Dan aku mengharapkanmu di sini
Bila kulihat awan di birunya langit
Berarak searah tiupan angin pagi
Hatiku selalu bertanya
Kemanakah kau pergi nanti
Kala kupandang ombak di birunya laut
Berkejar kejaran tak henti sepanjang waktu
Apakah yang mereka cari sesampainya di tepi pantai pasir
Begitu adanya diriku dalam dirimu
Seiring bersama memadu kisah kasih
Selalu saja ada tanya akankah semua berakhir indah
Kau bagai awan yang berarak di langit biru
Kau bagai ombak berkejaran di lautan
Yang seolah dapat terpadu
Di cakrawala senja
Kenyataannya kini kaulah adanya
Jarak antara kita terlalu berarti
Kau melayang tinggi di sana
Dan aku mengharapkanmu di sini
Menyesal
Di dalam kekalutanku
Kurenung jalan hidupku
Betapa kutelah jauh dariMu Tuhan
Menuruti kehendak sendiri
Namun dari salibMu
Kau pandang Kau tembus batinku
Hati Mu yang luka semakin remuk
Karena salah dan dosaku
Kumenyesal sungguh menyesal
Arah hidupku telah sesat
Tatapan matamu seolah menuntun
Kumeninggalkan dunia kelam dan menyesal
Kuhampiri salibMu Tuhan
Kuraba luka dan darahMu
Masih adakah pengampunan bagiku
Ku menyesal sungguh menyesal
Kurenung jalan hidupku
Betapa kutelah jauh dariMu Tuhan
Menuruti kehendak sendiri
Namun dari salibMu
Kau pandang Kau tembus batinku
Hati Mu yang luka semakin remuk
Karena salah dan dosaku
Kumenyesal sungguh menyesal
Arah hidupku telah sesat
Tatapan matamu seolah menuntun
Kumeninggalkan dunia kelam dan menyesal
Kuhampiri salibMu Tuhan
Kuraba luka dan darahMu
Masih adakah pengampunan bagiku
Ku menyesal sungguh menyesal
Kini kusadari arti hidup ini...
Kini kusadari arti hidup ini
Di luarMu Tuhan sungguh tak berarti
ho ho ho ho
Berapa kali aku berpaling darimu
Namun kau tetap menantikan aku
Hari hari kulalui dengan emosi
Hari hari kuberkhayal yang tak pasti
Kini telah kusadari arti hidupku ini
Tanpa Engkau hidup ini tak berarti
Langkah demi langkah telah kulalui
Di luarmu Tuhan sungguh tak berarti
ho ho ho ho
Berapa kali aku berkhianat padaMu
Namun Kau tetap mengasihi aku
Terima kasih Tuhan atas segala rahmatmu
Kini kutelah bebas dari belenggu dosa
Di luarMu Tuhan sungguh tak berarti
ho ho ho ho
Berapa kali aku berpaling darimu
Namun kau tetap menantikan aku
Hari hari kulalui dengan emosi
Hari hari kuberkhayal yang tak pasti
Kini telah kusadari arti hidupku ini
Tanpa Engkau hidup ini tak berarti
Langkah demi langkah telah kulalui
Di luarmu Tuhan sungguh tak berarti
ho ho ho ho
Berapa kali aku berkhianat padaMu
Namun Kau tetap mengasihi aku
Terima kasih Tuhan atas segala rahmatmu
Kini kutelah bebas dari belenggu dosa
Yesus Cahayaku
Damainya kurasakan belaian tangan kasihNya
Seakan mengatakan di sisimu Dia selalu berada
Suaranya manis merdu berbisik di hatiku
Menghibur di kala sunyi katanya Dia selalu dekatku
Tak usah lagi kugelisah walaupun datang cobaan
Selama kuberserah kepadaNya Dia memberi kemenangan
Yesuslah cahayaku di tengah dunia gelap
Yesuslah cahayaku yang memimpin langkahku tetap
Seakan mengatakan di sisimu Dia selalu berada
Suaranya manis merdu berbisik di hatiku
Menghibur di kala sunyi katanya Dia selalu dekatku
Tak usah lagi kugelisah walaupun datang cobaan
Selama kuberserah kepadaNya Dia memberi kemenangan
Yesuslah cahayaku di tengah dunia gelap
Yesuslah cahayaku yang memimpin langkahku tetap
Sunday, April 10, 2011
Di Pintu Hatimu Tuhan Memanggil
Di pintu hatimu Tuhan memanggil
SuaraNya lembut merdu
Lihatlah Dia tunggu kau di sana
Apakah jawabanMu
Lama nian Dia nantikan kau
Dan masih tetap menunggu
Menantikan dikau membuka hati
Oh Bapa sangat rindu
Hai kawan apakah kerinduanmu
Inginkah hidup kekal
Serahkanlah hatimu kepada Yesus
Tak akan dikau menyesal
SuaraNya lembut merdu
Lihatlah Dia tunggu kau di sana
Apakah jawabanMu
Lama nian Dia nantikan kau
Dan masih tetap menunggu
Menantikan dikau membuka hati
Oh Bapa sangat rindu
Hai kawan apakah kerinduanmu
Inginkah hidup kekal
Serahkanlah hatimu kepada Yesus
Tak akan dikau menyesal
Saturday, April 9, 2011
Tiap Langkahku
Tiap langkahku diatur oleh Tuhan
Dan tangan kasihNya memimpinku
Di tengah gelombang dunia menakutkan
Hatiku tetap tenang teduh
Tiap langkahku kutahu Tuhan yang pimpin
Ke tempat tinggi kudiantarnya
Hingga sekali nanti aku tiba
Di rumah Bapa Surga yang baka
Dan bila imanku mulai lemah
Dan bila jalanku hampir sesat
Kupandang Juruselamat harapanku
Aku kuat sebab Dia dekat
Dan tangan kasihNya memimpinku
Di tengah gelombang dunia menakutkan
Hatiku tetap tenang teduh
Tiap langkahku kutahu Tuhan yang pimpin
Ke tempat tinggi kudiantarnya
Hingga sekali nanti aku tiba
Di rumah Bapa Surga yang baka
Dan bila imanku mulai lemah
Dan bila jalanku hampir sesat
Kupandang Juruselamat harapanku
Aku kuat sebab Dia dekat
Kau Bukan Dirimu
Ciptaan : Amin Ivos
Vokal : Dewi Yull
Mimpikah diriku melihat dirimu
Walau kau berada dekat di sisiku
Namun terasa jauh
Di mana ceria ciri khas dirimu
Di mana candamu di mana manjamu
Yang kusuka darimu
Kau bukan dirimu lagi kau bukan yang dulu lagi
Di mana cintamu sayang di mana kasihmu
Kulihat dari wajahmu cara menghias dirimu
Kini kusadari sayang
Kau bukan milikku
Semua telah berlalu sayang
Kubukan yang dulu lagi
Kini kusadari sayang kau bukan dirimu
Vokal : Dewi Yull
Mimpikah diriku melihat dirimu
Walau kau berada dekat di sisiku
Namun terasa jauh
Di mana ceria ciri khas dirimu
Di mana candamu di mana manjamu
Yang kusuka darimu
Kau bukan dirimu lagi kau bukan yang dulu lagi
Di mana cintamu sayang di mana kasihmu
Kulihat dari wajahmu cara menghias dirimu
Kini kusadari sayang
Kau bukan milikku
Semua telah berlalu sayang
Kubukan yang dulu lagi
Kini kusadari sayang kau bukan dirimu
Dari Terbit Matahari
Yan Berlin Panjaitan
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Puji Tuha...a...a...an
Puji Tuha...a....a...an
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Puji Tuha...a...a...an
Puji Tuha...a....a...an
Dari terbit matahari sampai pada masuknya
Biarlah nama Tuhan dipuji
Dalam Kristus Kupercaya
Dalam Kristus kuberikan kemuliaan atas kemenanganku
Sungguh kuterpesona atas kemuliaan dan kuasaMu
Oh tak dapat kumengukurnya
Namun semuanya tak dapat menandingi anugerahMu yang kuterima
Dalam Kristus kupercaya
Ada kemuliaan di balik salibMu
Dan aku nyatakan kemenangan dariMu
KekuatanKu pengharapanku
Hanya Yesus
Sungguh kuterpesona atas kemuliaan dan kuasaMu
Oh tak dapat kumengukurnya
Namun semuanya tak dapat menandingi anugerahMu yang kuterima
Dalam Kristus kupercaya
Ada kemuliaan di balik salibMu
Dan aku nyatakan kemenangan dariMu
KekuatanKu pengharapanku
Hanya Yesus
Kutetap Pada Salib Itu
Hidup yg putus asa tak berarti
Jalan dengan tanpa harapan
Lalu tangan yang berlubang paku
Menjamah jadi hidup baru
Dan kayu yang kuasa mengubahkan
Jalan hidup yang penuh kegagalan
Kupuji dia selama lamanya
Sebab salib mengubah hidupku
Dan kuyakin darah Kristus yang suci
Sudah mengalir di Kalvari
Bila zaman berlalu dunia menderu
Kutetap pada salib itu
Kuyakin bahwa kurban Kristus di salib itulah agung dan ajaib
Hidupku sungguh sungguh menjadi baru
Dan kutetap pada salib itu
Jalan dengan tanpa harapan
Lalu tangan yang berlubang paku
Menjamah jadi hidup baru
Dan kayu yang kuasa mengubahkan
Jalan hidup yang penuh kegagalan
Kupuji dia selama lamanya
Sebab salib mengubah hidupku
Dan kuyakin darah Kristus yang suci
Sudah mengalir di Kalvari
Bila zaman berlalu dunia menderu
Kutetap pada salib itu
Kuyakin bahwa kurban Kristus di salib itulah agung dan ajaib
Hidupku sungguh sungguh menjadi baru
Dan kutetap pada salib itu
Kitab Tua
Melky Goeslow
Ada cerita dalam Kitab Tua
Tentang asal mulanya dunia dan isinya
Ada cinta dan tawa ada perang dan damai
Ada kuasa yang besar ajaib semuanya
Seperti dongeng dari Surgawi
Dongeng yang indah punya maknawi
Dengarlah kawan itu bukan dongeng
Tetapi jawabnya tentang dosa kita
Tuhan Sang Pencipta
Ada cerita dalam Kitab Tua
Tentang asal mulanya dunia dan isinya
Ada cinta dan tawa ada perang dan damai
Ada kuasa yang besar ajaib semuanya
Seperti dongeng dari Surgawi
Dongeng yang indah punya maknawi
Dengarlah kawan itu bukan dongeng
Tetapi jawabnya tentang dosa kita
Tuhan Sang Pencipta
Hatiku Bukan Pintu Besi
Jangan kau katakan semua pria tiada bedanya
Walau jantung ini sama sama merah namun naluri berbeda
Kalau memang dulu kau pernah kecewa
Itu salah siapa. Jangan kau samakan cintaku
Dengan kasih sayang yang palsu
Hatiku bukan pintu besi
Yang tak pernah merasakan malu
Janganlah kau anggap aku memaksa
Walau batinku harus tersiksa
Tuhan tahu tulus cintaku Tuhan tahu putih hatiku
Berikanlah jawaban pasti pahitpun kan kuterima
Walau jantung ini sama sama merah namun naluri berbeda
Kalau memang dulu kau pernah kecewa
Itu salah siapa. Jangan kau samakan cintaku
Dengan kasih sayang yang palsu
Hatiku bukan pintu besi
Yang tak pernah merasakan malu
Janganlah kau anggap aku memaksa
Walau batinku harus tersiksa
Tuhan tahu tulus cintaku Tuhan tahu putih hatiku
Berikanlah jawaban pasti pahitpun kan kuterima
Kemarau Panjang
Cony Dio
Ingin kubertanya pada angin malam
Sampai kapan kuharus begini
Hanya deburan ombak di tepian pantai
Jadi teman dalam sepi
Kemarau yang panjang kapankah berganti
Air hujan pelepas dahaga
Aku haus kasihmu aku rindu belaian
Dari dia yang kucinta yang kudambakan
Dalam lagu ini kucurahkan semua isi hatiku
Cintaku yang hilang sempat membuat aku kecewa
Dalam hidupku
Kemarau yang panjang berilah aku setitik air
Agar hidup ini menemui satu keyakinan
Matahari pagi pancarkan cahaya
Menyinari dalam kehidupan
Dalam hidup ini
Ingin kubertanya pada angin malam
Sampai kapan kuharus begini
Hanya deburan ombak di tepian pantai
Jadi teman dalam sepi
Kemarau yang panjang kapankah berganti
Air hujan pelepas dahaga
Aku haus kasihmu aku rindu belaian
Dari dia yang kucinta yang kudambakan
Dalam lagu ini kucurahkan semua isi hatiku
Cintaku yang hilang sempat membuat aku kecewa
Dalam hidupku
Kemarau yang panjang berilah aku setitik air
Agar hidup ini menemui satu keyakinan
Matahari pagi pancarkan cahaya
Menyinari dalam kehidupan
Dalam hidup ini
Friday, April 8, 2011
Matahariku
Agnes Monica
Tertutup sudah pintu.... Pintu hatiku
Yang pernah dibuka waktu hanya untukmu
Kini kau pergi dari hidupku
Ku harus relakanmu walau aku tak mau
Berjuta warna pelangi di dalam hati
Sejenak luluh bergeming menjauh pergi
Tak ada lagi cahaya suci
Semua nada beranjak aku terdiam sepi
Dengarlah matahariku suara tangisanku
Kubersedih karena ramai cintamu mensuk jantungku
Ucapkan matahariku puisi tentang hidupku
Tentangku yang tak mampu menaklukkan waktu
Oh berjuta warna selang di dalam hati
Sejenak luluh bergeming menjauh pergi
Tiada lagi bahaya suci
Semua nada beranjak aku terdiam sepi
Dengarkan aku matahariku
Dengarlah matahariku suara tangisanku
Kubersedih karena panah cinta menusuk jantungku
Dengarkan matahariku suara tangisanku
Yang bersedih karena panah cinta menusuk jantungku
Ucapkan matahariku puisi tentang hidupku
Tentangku yang tak mampu menaklukkan waktu
Tertutup sudah pintu.... Pintu hatiku
Yang pernah dibuka waktu hanya untukmu
Kini kau pergi dari hidupku
Ku harus relakanmu walau aku tak mau
Berjuta warna pelangi di dalam hati
Sejenak luluh bergeming menjauh pergi
Tak ada lagi cahaya suci
Semua nada beranjak aku terdiam sepi
Dengarlah matahariku suara tangisanku
Kubersedih karena ramai cintamu mensuk jantungku
Ucapkan matahariku puisi tentang hidupku
Tentangku yang tak mampu menaklukkan waktu
Oh berjuta warna selang di dalam hati
Sejenak luluh bergeming menjauh pergi
Tiada lagi bahaya suci
Semua nada beranjak aku terdiam sepi
Dengarkan aku matahariku
Dengarlah matahariku suara tangisanku
Kubersedih karena panah cinta menusuk jantungku
Dengarkan matahariku suara tangisanku
Yang bersedih karena panah cinta menusuk jantungku
Ucapkan matahariku puisi tentang hidupku
Tentangku yang tak mampu menaklukkan waktu
Thursday, April 7, 2011
Buka Pintu
Buka pintu buka pintu
Beta mau masuk ke
Si ola nona nona beta
Adalah dimuka e
Panggil panggil tidaklah menyahut
Buka pintu juga tidak mau
Buka pintu beta mau masuk ke e e e
Ada anjing gonggong beta e
Ada hujan basah beta e
Buka pintu beta mau masuk ke e
Beta mau masuk ke
Si ola nona nona beta
Adalah dimuka e
Panggil panggil tidaklah menyahut
Buka pintu juga tidak mau
Buka pintu beta mau masuk ke e e e
Ada anjing gonggong beta e
Ada hujan basah beta e
Buka pintu beta mau masuk ke e
Yesus Dari Nazaret
Yesus dari Nazaret
Berjalan sampai ke Yudea
Membawa kabar sukacita di Samaria
Berjalan tak pernah lelah
Mencari domba yang sesat
Yang hilang di dapatNya
Hanya dalam kuasaNya
Hanya dalam kasihNya
Di dalam nama Yesus
Orang buta melihat
Orang lumpuh berjalan
Orang mati dibangkitkan
Dengarkanlah suaraNya
Dengarkanlah kasihNya
Di dalam nama Yesus
Oh Tuhanku penebusku kupuji kasihMu
Yesus
Indah mulia namaMu
Yesus
Tulus suci cintaMu
Glori glori glori haleluyah terpuji kasihMu
Berjalan sampai ke Yudea
Membawa kabar sukacita di Samaria
Berjalan tak pernah lelah
Mencari domba yang sesat
Yang hilang di dapatNya
Hanya dalam kuasaNya
Hanya dalam kasihNya
Di dalam nama Yesus
Orang buta melihat
Orang lumpuh berjalan
Orang mati dibangkitkan
Dengarkanlah suaraNya
Dengarkanlah kasihNya
Di dalam nama Yesus
Oh Tuhanku penebusku kupuji kasihMu
Yesus
Indah mulia namaMu
Yesus
Tulus suci cintaMu
Glori glori glori haleluyah terpuji kasihMu
Kau Tercipta Bukan Untukku
Vokal : Ratih Purwasi
Kan kubawa wajahmu
Kan kubawa namamu
Kuingin tidur dan bermimpi malam ini
Di sini di kamar ini
Sendiri melintas sepi
Kusut masam rambut dan gaun malam
Ku tak peduli
Di sana engkau berdua
Di sini aku yang sendiri
Di sana engkau tersenyum
Di sini aku yang menangis
Jangankan untuk bertemu
Memandangpun saja sudah tak boleh
Apalagi bernyanyi bersama bagai dulu lagi
Jangankan mengirim surat
Menitip salampun sudah tak boleh
Ternyata memang kau tercipta bukan untukku
oh oh
Kan kusimpan wajahmu
Kan kuukir namamu
Kan kubuktikan kesetiaanku padamu
Biarlah di sini sendiri
Merajut hari hari
Bukankah esok atau lusa
Matipun aku sendiri
Kan kubawa wajahmu
Kan kubawa namamu
Kuingin tidur dan bermimpi malam ini
Di sini di kamar ini
Sendiri melintas sepi
Kusut masam rambut dan gaun malam
Ku tak peduli
Di sana engkau berdua
Di sini aku yang sendiri
Di sana engkau tersenyum
Di sini aku yang menangis
Jangankan untuk bertemu
Memandangpun saja sudah tak boleh
Apalagi bernyanyi bersama bagai dulu lagi
Jangankan mengirim surat
Menitip salampun sudah tak boleh
Ternyata memang kau tercipta bukan untukku
oh oh
Kan kusimpan wajahmu
Kan kuukir namamu
Kan kubuktikan kesetiaanku padamu
Biarlah di sini sendiri
Merajut hari hari
Bukankah esok atau lusa
Matipun aku sendiri
Kisah Cintaku
Vokal : Chrisye
Di malam yang sesunyi ini
Aku sendiri tiada yang menemani
Akhirnya kini kusadari
Dia telah pergi
Tinggalkan diriku
Adakah semua kan terulang
Kisah cintaku yang seperti dulu
Hanya dirimu yang kucinta dan kukenang
Di dalam hatiku takkan pernah hilang
Bayangan dirimu untuk selamanya
Mengapa terjadi kepada dirimu
Aku tak percaya kau telah tiada
Haruskah ku pergi
Tinggalkan dunia
Agar aku dapat berjumpa denganmu
Di malam yang sesunyi ini
Aku sendiri tiada yang menemani
Akhirnya kini kusadari
Dia telah pergi
Tinggalkan diriku
Adakah semua kan terulang
Kisah cintaku yang seperti dulu
Hanya dirimu yang kucinta dan kukenang
Di dalam hatiku takkan pernah hilang
Bayangan dirimu untuk selamanya
Mengapa terjadi kepada dirimu
Aku tak percaya kau telah tiada
Haruskah ku pergi
Tinggalkan dunia
Agar aku dapat berjumpa denganmu
Sendiri Lagi
Vokal : Chrisye
Tinggallah kusendiri dalam sepi ini
Tiada temanku lagi
Ku ingin kaupun tahu sendiri begini tanpa dirimu kasih
Tiada arti hidupku bila kau tak disisiku
Oh mengapa oh mengapa kau tinggalkan diriku
Tak tahu aku tahu salahku padamu
Hingga kaupun tega tinggalkan diriku sendiri
Sendiri lagi
Tinggallah kusendiri dalam sepi ini
Tiada temanku lagi
Ku ingin kaupun tahu sendiri begini tanpa dirimu kasih
Tiada arti hidupku bila kau tak disisiku
Oh mengapa oh mengapa kau tinggalkan diriku
Tak tahu aku tahu salahku padamu
Hingga kaupun tega tinggalkan diriku sendiri
Sendiri lagi
Kemarin
Franky Sahilatua
Kemarin kita bertemu setelah perpisahan itu
Hati terasa berdebar kembali
Memang kuakui sungguh dalam kehadiranmu
Pedihku masih terasa di dada
Aku tak dapat menahan cemburu
Aku tak dapat menahan pilu
Aku tak dapat menahan semua rindu
Kini jadi mimpi yang sedih
Yang membuat kugelisah
Pertemuan kita kemarin membuat hati gelisah ho ho ho
Kemarin kita bertemu setelah perpisahan itu
Hati terasa berdebar kembali
Memang kuakui sungguh dalam kehadiranmu
Pedihku masih terasa di dada
Aku tak dapat menahan cemburu
Aku tak dapat menahan pilu
Aku tak dapat menahan semua rindu
Kini jadi mimpi yang sedih
Yang membuat kugelisah
Pertemuan kita kemarin membuat hati gelisah ho ho ho
Aku Orang Tak Punya
Hanny Tuheteru
Ingin aku membencimu namun diriku tak mampu
Sakit di hatiku luka di jantungku
Tertusuk cintamu
Teganya hatimu sayang kau pergi bersama dia
Bukan karena cinta tapi karena aku
Orang tak punya
Masih kuingat pertama hati kita menyatu
Kubelai rambutmu dan kaupun tersenyum
Sakit sungguh sakit hatiku ini
Masih kuingat pertama kaubisikkan cintamu kukecup keningmu dan kaupun tertidur
Kejam sungguh kejam kau buat begitu
Ingin aku membencimu namun diriku tak mampu
Sakit di hatiku luka di jantungku
Tertusuk cintamu
Teganya hatimu sayang kau pergi bersama dia
Bukan karena cinta tapi karena aku
Orang tak punya
Masih kuingat pertama hati kita menyatu
Kubelai rambutmu dan kaupun tersenyum
Sakit sungguh sakit hatiku ini
Masih kuingat pertama kaubisikkan cintamu kukecup keningmu dan kaupun tertidur
Kejam sungguh kejam kau buat begitu
Damai
Vokal : Chrisye
Ciptaan : Joni Sahilatua
Aku termenung di bawah mentari
Di antara meganya alam ini
Menerangi semua jalanku
Biar kurasakan lembutnya kasihMu
SabdaMu bagai air yang mengalir
Basahi panas terik di hatiku
Agar selalu ada dekatMu
Biar kurasakan lembutnya hatiMu
Jangan biarkan damai ini pergi
Jangan biarkan semuanya berlalu
Hanya padaMu Tuhan
Tempatku berteduh
Dari semua kepalsuan dunia
Bila kujauh dari diriMu
Akan kutempuh semua perjalanan
Hanya padaMu Tuhan
Tempatku berteduh dari semua kepalsuan dunia
Ciptaan : Joni Sahilatua
Aku termenung di bawah mentari
Di antara meganya alam ini
Menerangi semua jalanku
Biar kurasakan lembutnya kasihMu
SabdaMu bagai air yang mengalir
Basahi panas terik di hatiku
Agar selalu ada dekatMu
Biar kurasakan lembutnya hatiMu
Jangan biarkan damai ini pergi
Jangan biarkan semuanya berlalu
Hanya padaMu Tuhan
Tempatku berteduh
Dari semua kepalsuan dunia
Bila kujauh dari diriMu
Akan kutempuh semua perjalanan
Hanya padaMu Tuhan
Tempatku berteduh dari semua kepalsuan dunia
Wednesday, April 6, 2011
Sayang Bilang Sayang
Hanny Tuheteru
Sayang bilang sayang
Jangan kau malu
Diri ini ingin kau jawab sejujurnya
Apapun yang kau katakan oh oh oh
Cinta akan kuterima
Bilang bilang ku menunggu
Cinta bilang cinta
Jangan kau ragu
Hati ini kini tak sabar menunggu
Berjuta bintang di sana
Oh oh oh cinta takkan ku hiraukan
Bilang bilang rinduku
Mungkinkah engkau dan aku akan bersatu
Sedangkan antara kita saling berbeda
Jangan jangan katakan jangan janganlah sayang
Rindu hati ini aduh aduh tak tahan lagi
Sayang bilang sayang
Jangan kau malu
Diri ini ingin kau jawab sejujurnya
Apapun yang kau katakan oh oh oh
Cinta akan kuterima
Bilang bilang ku menunggu
Cinta bilang cinta
Jangan kau ragu
Hati ini kini tak sabar menunggu
Berjuta bintang di sana
Oh oh oh cinta takkan ku hiraukan
Bilang bilang rinduku
Mungkinkah engkau dan aku akan bersatu
Sedangkan antara kita saling berbeda
Jangan jangan katakan jangan janganlah sayang
Rindu hati ini aduh aduh tak tahan lagi
Tuesday, April 5, 2011
Bis Kota
Sebagaimana Adanya Aku
Bagaimana ku kan bernyanyi
Tentang kasih cintaMu
Dapatkah kurangkai puisi tentang pengorbananMu
Duri yang perih menggantikan mahkota kemuliaanMu Tuhan
Karena diriku yang berdosa nyawa Kau serahkan
Kau balut luka di hatiku dengan kasih cintamu
Dosa yang merasuk Kau basuh dengan darahMu kudus
Entah berapa kali aku berkhianat padaMu Tuhan
Mengapa setiaMu ya Tuhan tetap kepadaku
Sungguh ku tak mampu memahami kasih dan setiaMu ya Tuhan
Bagiku yang hina ini Kau rela berkorban
Apakah ku sanggup membalas kasih dan setiaMu ya Tuhan
Sebagaimana adanya aku kuberserah padaMu
Tentang kasih cintaMu
Dapatkah kurangkai puisi tentang pengorbananMu
Duri yang perih menggantikan mahkota kemuliaanMu Tuhan
Karena diriku yang berdosa nyawa Kau serahkan
Kau balut luka di hatiku dengan kasih cintamu
Dosa yang merasuk Kau basuh dengan darahMu kudus
Entah berapa kali aku berkhianat padaMu Tuhan
Mengapa setiaMu ya Tuhan tetap kepadaku
Sungguh ku tak mampu memahami kasih dan setiaMu ya Tuhan
Bagiku yang hina ini Kau rela berkorban
Apakah ku sanggup membalas kasih dan setiaMu ya Tuhan
Sebagaimana adanya aku kuberserah padaMu
Pegang Tanganku
Ku ingin selalu dekat padaMu
Ikut Kau Tuhan tiada jemu
Bila Kau pimpin kehidupanku
Takkan kuragu tetap langkahku
O Juruselamat pegang tanganku
BimbinganMu yang aku perlu
Beri pertolongan dan kuasaMu
O Tuhan Yesus pegang tanganku
Gelap perjalanan yang aku tempuh
Namun cerah berseri jiwaku
Susah kecewa di dunia fana
Damai menanti di sorga baka
Ikut Kau Tuhan tiada jemu
Bila Kau pimpin kehidupanku
Takkan kuragu tetap langkahku
O Juruselamat pegang tanganku
BimbinganMu yang aku perlu
Beri pertolongan dan kuasaMu
O Tuhan Yesus pegang tanganku
Gelap perjalanan yang aku tempuh
Namun cerah berseri jiwaku
Susah kecewa di dunia fana
Damai menanti di sorga baka
Kau Allahku Yang Setia
Sekalipun kuberjalan
Lewat lembah kelam
Namun tanganMu selalu
Menopang hidupku
Saat kudalam ketakutan
Kau hadir di sisiku
Kau berkata jangan takut
Kau beriku kemenangan
Kaulah Tuhan yang berjanji
Tak sekalipun Kau ingkari
KesetiaanMu sungguh terbukti
Di sepanjang hidupku
Untuk selamanya kukan setia melayani mengasihiMu
Tiada tuhan sepertiMu Yesus
Kau Allahku yang setia
Lewat lembah kelam
Namun tanganMu selalu
Menopang hidupku
Saat kudalam ketakutan
Kau hadir di sisiku
Kau berkata jangan takut
Kau beriku kemenangan
Kaulah Tuhan yang berjanji
Tak sekalipun Kau ingkari
KesetiaanMu sungguh terbukti
Di sepanjang hidupku
Untuk selamanya kukan setia melayani mengasihiMu
Tiada tuhan sepertiMu Yesus
Kau Allahku yang setia
Seperti Rusa Yang Haus
Seperti rusa yang haus
Rindu aliran sungaiMu
Hatiku tak tahan menungguMu
Bagai padang gersang
Menanti datangnya hujan
Begitupun jiwaku Tuhan
Hanya Engkau pribadi yang mengenal hatiku
Tiada yang tersembunyi bagiMu
Seluruh isi hatiku Kau tahu
Dan bawaku untuk lebih dekat lagi padaMu
Tinggal dalam indahnya dekapan kasihMu
simak pula lagu : Selidiki Aku Lihat Hatiku
Rindu aliran sungaiMu
Hatiku tak tahan menungguMu
Bagai padang gersang
Menanti datangnya hujan
Begitupun jiwaku Tuhan
Hanya Engkau pribadi yang mengenal hatiku
Tiada yang tersembunyi bagiMu
Seluruh isi hatiku Kau tahu
Dan bawaku untuk lebih dekat lagi padaMu
Tinggal dalam indahnya dekapan kasihMu
simak pula lagu : Selidiki Aku Lihat Hatiku
DarahMu Yesus
Biji MataMu
Kasih setiaMu yang kurasakan
Lebih tinggi dari langit biru
KebaikanMu yang telah Kau nyatakan
Lebih dalam dari lautan
BerkatMu yang telah kuterima
Sempat membuatku terpesona
Apa yang tak pernah kupikirkan
Itu yang kau sediakan bagiku
Siapakah aku ini Tuhan
Jadi biji mataMu
Dengan apakah kubalas Tuhan
Selain puji dan sembah Kau
Lebih tinggi dari langit biru
KebaikanMu yang telah Kau nyatakan
Lebih dalam dari lautan
BerkatMu yang telah kuterima
Sempat membuatku terpesona
Apa yang tak pernah kupikirkan
Itu yang kau sediakan bagiku
Siapakah aku ini Tuhan
Jadi biji mataMu
Dengan apakah kubalas Tuhan
Selain puji dan sembah Kau
Pelangi Kasih
Belum Terlambat
Jangan ada di hatimu
Berkata kau masih muda
KarenaNya nanti esok
Tak tahu apa yang terjadi
Haruslah kau sadari
Hidup ini sementara
Mari kayuhkan langkahmu
Serahkan jiwa dan ragamu
Pujilah nama Tuhan
Seperti merdunya simponi
Nyanyi dan bersorakkah
Bagi kemuliaan Tuhan
Sekarang kini dan selamanya sama saja
Ha ha ha
Mengapa kau berpaling
Menghindari panggilanNya
Ha ha ha
Sadar sadar
Kau belum terlambat
Sadar sadar datang padaNya
Berkata kau masih muda
KarenaNya nanti esok
Tak tahu apa yang terjadi
Haruslah kau sadari
Hidup ini sementara
Mari kayuhkan langkahmu
Serahkan jiwa dan ragamu
Pujilah nama Tuhan
Seperti merdunya simponi
Nyanyi dan bersorakkah
Bagi kemuliaan Tuhan
Sekarang kini dan selamanya sama saja
Ha ha ha
Mengapa kau berpaling
Menghindari panggilanNya
Ha ha ha
Sadar sadar
Kau belum terlambat
Sadar sadar datang padaNya
Aku Cinta Dia
Vokal : Chrisye
Di saat kau berjalan
Di muka rumahku
Penuh gayamu
Serta pandanganmu hingga ku terpesona
Siapakah dirimu hatiku ingin tahu segera
Di manakah rumahmu
Siapakah namamu
Sebutkanlah
Kuingin berkenalan terimalah salamku
Gayamu dan wajahmu
Terbawa dalam mimpi
Diriku dilanda asmara
Hati yang berbunga
Pada pandangan pertama
O Tuhan tolonglah
Aku cinta aku cinta dia
Hati yang berbunga
Pada pandangan pertama
O Tuhan tolonglah
Aku cinta aku cinta dia
Di saat kau berjalan
Di muka rumahku
Penuh gayamu
Serta pandanganmu hingga ku terpesona
Siapakah dirimu hatiku ingin tahu segera
Di manakah rumahmu
Siapakah namamu
Sebutkanlah
Kuingin berkenalan terimalah salamku
Gayamu dan wajahmu
Terbawa dalam mimpi
Diriku dilanda asmara
Hati yang berbunga
Pada pandangan pertama
O Tuhan tolonglah
Aku cinta aku cinta dia
Hati yang berbunga
Pada pandangan pertama
O Tuhan tolonglah
Aku cinta aku cinta dia
Marilah Kemari
Titiek Puspa
Marilah kemari hei hei hei kawan
Akulah di sini hei hei he kasih
Mari bergembira bersama sama
Hilangkan hati duka lara
Marilah kemari hei hei hei kawan
Dan semua menari hei hei hei hei kasih
Mari bergembira bersama sama hilangkan hati dukalara
Boleh dua duaan asal tetap di lingkaran
Tapi awas jangan pergi berduaan
Nenek bahkang itu berbahaya
Marilah kemari hei hei hei kawan
Akulah di sini hei hei he kasih
Mari bergembira bersama sama
Hilangkan hati duka lara
Marilah kemari hei hei hei kawan
Dan semua menari hei hei hei hei kasih
Mari bergembira bersama sama hilangkan hati dukalara
Boleh dua duaan asal tetap di lingkaran
Tapi awas jangan pergi berduaan
Nenek bahkang itu berbahaya
Kupu Kupu Malam
Titiek Puspa
Ada yang benci dirinya
Ada yang butuh dirinya
Ada yang berlutut mencintainya
Ada pula yang kejam menyiksa dirinya
Ini hidup wanita si kupu kupu malam
Bekerja bertarung seluruh jiwa raga
Bibir senyum kata halus merayu memanja
Kepada setiap mereka yang datang
Dosakah yang dia kerjakan
Sucikah mereka yang datang
Kadang dia tersenyum dalam tangis
Kadang dia menangis di dalam senyuman
Oh apa yg terjadi terjadilah
Yang dia tahu Tuhan penyayang umatNya
Oh apa yang terjadi terjadilah
Yang dia tahu hanyalah menyambung nyawa
Ada yang benci dirinya
Ada yang butuh dirinya
Ada yang berlutut mencintainya
Ada pula yang kejam menyiksa dirinya
Ini hidup wanita si kupu kupu malam
Bekerja bertarung seluruh jiwa raga
Bibir senyum kata halus merayu memanja
Kepada setiap mereka yang datang
Dosakah yang dia kerjakan
Sucikah mereka yang datang
Kadang dia tersenyum dalam tangis
Kadang dia menangis di dalam senyuman
Oh apa yg terjadi terjadilah
Yang dia tahu Tuhan penyayang umatNya
Oh apa yang terjadi terjadilah
Yang dia tahu hanyalah menyambung nyawa
Damai Di Hatiku
Syukur
Lihatlah HambaMu
Ke mana harus kumelangkah
Menyusuri hidup yang penuh misteri
Semakin kelak jalan ini
Akan ke mana harus kumengadu
Hatiku selalu bertanya
Pada siapa aku harus mengadu
Semua pergi menjauhi
Akan ke mana aku tak mengerti
O Tuhan lihatlah hambaMu yang lelah
Hanya padaMu aku dapat bertanya
Berilah petunjuk arahkan langkahku
Agar kutemui satu saat nanti kebahagiaan
Menyusuri hidup yang penuh misteri
Semakin kelak jalan ini
Akan ke mana harus kumengadu
Hatiku selalu bertanya
Pada siapa aku harus mengadu
Semua pergi menjauhi
Akan ke mana aku tak mengerti
O Tuhan lihatlah hambaMu yang lelah
Hanya padaMu aku dapat bertanya
Berilah petunjuk arahkan langkahku
Agar kutemui satu saat nanti kebahagiaan
Pantang Mundur
Titiek Puspa
Kulepas dikau pahlawan
Kurelakan dikau berjuang
Demi keagungan negara
Kanda pergi ke medan jaya
Bila kanda teringat
Ingatlah adik seorang
Jadikan daku semangat
Terus maju pantang mundur
Air mata berlinang
Karena bahagia
Putera pertama lahir sudah
Kupintakan nama padamu pahlawan
Sembah sujud ananda
Dirgahayulah kakanda
Jayalah dikau pahlawan
Terus maju pantang mundur
Kulepas dikau pahlawan
Kurelakan dikau berjuang
Demi keagungan negara
Kanda pergi ke medan jaya
Bila kanda teringat
Ingatlah adik seorang
Jadikan daku semangat
Terus maju pantang mundur
Air mata berlinang
Karena bahagia
Putera pertama lahir sudah
Kupintakan nama padamu pahlawan
Sembah sujud ananda
Dirgahayulah kakanda
Jayalah dikau pahlawan
Terus maju pantang mundur
Betapa Hatiku Berterima Kasih Yesus
Betapa hatiku berterima kasih Yesus
Kau mengasihku Kau memilikiku
Hanya ini Tuhan persembahanku
Segenap hidupku jiwa dan ragaku
Sebab tak kumiliki harta kekayaan
Yang cukup berarti untuk kupersembahkan
Hanya ini Tuhan permohonanku
Terimalah Tuhan persembahanku
Pakailah diriku sebagai alatMu
Seumur hidupku
Kau mengasihku Kau memilikiku
Hanya ini Tuhan persembahanku
Segenap hidupku jiwa dan ragaku
Sebab tak kumiliki harta kekayaan
Yang cukup berarti untuk kupersembahkan
Hanya ini Tuhan permohonanku
Terimalah Tuhan persembahanku
Pakailah diriku sebagai alatMu
Seumur hidupku
Pasrah
Ermy Kulit
Lama terasa sepinya hati tanpa dirimu
Lama terasa rindu yang dalam menyiksa jiwaku
Lamanya daku kian menahan resah gelisah
Yang selama ini selalu saja datang menggoda
Dua purnama tanpa terasa berlalu sudah
Namun tiada pernah kudengar kabarmu oh sayang
Mungkin dirimu telah bersama dengan yang lain
Hingga diriku begitu saja engkau lupakan
Ke mana lagi di mana lagi harus kucari tempat untuk bertanya
Anginpun tiada burungpun tiada semua tiada bawa berita
Kalau begini terus begini aku tak tahu bagaimakah lagi
Biarlah semua akan kupasrahkan padaNya Ilahi
Lama terasa sepinya hati tanpa dirimu
Lama terasa rindu yang dalam menyiksa jiwaku
Lamanya daku kian menahan resah gelisah
Yang selama ini selalu saja datang menggoda
Dua purnama tanpa terasa berlalu sudah
Namun tiada pernah kudengar kabarmu oh sayang
Mungkin dirimu telah bersama dengan yang lain
Hingga diriku begitu saja engkau lupakan
Ke mana lagi di mana lagi harus kucari tempat untuk bertanya
Anginpun tiada burungpun tiada semua tiada bawa berita
Kalau begini terus begini aku tak tahu bagaimakah lagi
Biarlah semua akan kupasrahkan padaNya Ilahi
Monday, April 4, 2011
Yesus Perlindunganku
Beta Berlayar Jauh
Tiada Lain dalam hatiku
Tiada lain dalam hatiku
Hanyalah Engkau yang kuasa
Tuhan Yesus Juruselamatku
Yang sungguh mulia dalam hatiku
Oh Haleluyah oh Haleluyah
Tuhan telah datang untukku
Oh Haleluyah oh Haleluyah
Tuhan telah datang untukku
Tuhanlah Raja yang maha tinggi
Yang menciptakan seisi dunia
Sungguh mulia Engkau ya Tuhan yang sungguh mulia dalam hatiku
Hanyalah Engkau yang kuasa
Tuhan Yesus Juruselamatku
Yang sungguh mulia dalam hatiku
Oh Haleluyah oh Haleluyah
Tuhan telah datang untukku
Oh Haleluyah oh Haleluyah
Tuhan telah datang untukku
Tuhanlah Raja yang maha tinggi
Yang menciptakan seisi dunia
Sungguh mulia Engkau ya Tuhan yang sungguh mulia dalam hatiku
Hampir Aku Tersesat
Hampir aku tersesat karena kelemahanku
Tak mendengar firmanNya tentang keselamatanku
Kayu salib itu yang menceriterakan
Semua dosa dosaku yang tiada terbilang
Di Bukit Joljuta Yesus sengsara
Di Bukit Joljuta aku diselamatkan
Besarnya kasih Tuhan pada semua manusia
Kini aku bersorak kemenangan ku dapat
Apa yang aku buat membalas kasih Tuhan
Tak mendengar firmanNya tentang keselamatanku
Kayu salib itu yang menceriterakan
Semua dosa dosaku yang tiada terbilang
Di Bukit Joljuta Yesus sengsara
Di Bukit Joljuta aku diselamatkan
Besarnya kasih Tuhan pada semua manusia
Kini aku bersorak kemenangan ku dapat
Apa yang aku buat membalas kasih Tuhan
Kusembayang Ya Bapa
Sunday, April 3, 2011
Sepasang Mata Bola
Hampir malam di Jogja ketika keretaku tiba
Remang remang cuaca terkejut aku tiba tiba
Dua mata memandang seakan akan ia berkata
Lindungi aku pahlawan daripada sang angkara murka
Sepasang mata bola dari balik jendela
Datang dari Jakarta nuju medan perwira
Kagum kumelihatnya sinar sang perwira rela
Hati telah terpikat semoga kelak kita berjumpa pula
Dua mata memandang seakan akan ia berkata
Lindungi aku pahlawan daripada sang angkara murka
Sepasang mata bola gemilang murni mesra
Telah memandang beta di Setasiun Jogja
Sepasang mata bola seolah olah berkata
Pergilah pahlawanku jangan bimbang ragu bersama doaku
Remang remang cuaca terkejut aku tiba tiba
Dua mata memandang seakan akan ia berkata
Lindungi aku pahlawan daripada sang angkara murka
Sepasang mata bola dari balik jendela
Datang dari Jakarta nuju medan perwira
Kagum kumelihatnya sinar sang perwira rela
Hati telah terpikat semoga kelak kita berjumpa pula
Dua mata memandang seakan akan ia berkata
Lindungi aku pahlawan daripada sang angkara murka
Sepasang mata bola gemilang murni mesra
Telah memandang beta di Setasiun Jogja
Sepasang mata bola seolah olah berkata
Pergilah pahlawanku jangan bimbang ragu bersama doaku
Gugur Bunga
Betapa hatiku takkan pilu
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku tak akan sedih
Hampa ditinggal sendiri
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Telah gugur pahlawanju
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Telah gugur pahlawanku
Betapa hatiku tak akan sedih
Hampa ditinggal sendiri
Siapakah kini pahlawan hati
Pembela bangsa sejati
Telah gugur pahlawanju
Tunai sudah janji bakti
Gugur satu tumbuh seribu
Tanah air jaya sakti
Sumber Pengharapanku
Jiwaku merindukanMu
Ya Allah yang hidup
Jiwaku haus kepadaMu ya Allah yang hidup
Kubersyukur kepadaMu sumber pengharapanku
Penolongku ya Allahku
Tiada yang sepertiMu
Ya Allah yang hidup
Jiwaku haus kepadaMu ya Allah yang hidup
Kubersyukur kepadaMu sumber pengharapanku
Penolongku ya Allahku
Tiada yang sepertiMu
Allahku Dasyat
Dari utara ke selatan
Terdengar pujian bagi Allah
Dari barat sampai ke timur
Nama Yesus disanjung tinggi
Dari pulau pulau lembah lembah gunung gunung yang tinggi
KemuliaanNya disaksikan kebenaranNya diceritakan
Yesus Yesus nama Yesus
Nama Yesus disanjung tinggi
Dari pulau pulau lembah lembah gunung gunung yang tinggi
Allahku dasyat berkuasa
Seluruh bumi sujud menyembah tinggikan namaMu
Allahku dasyat berkuasa
Seluruh bumi sujud menyembah tinggikan namaMu
Tinggikan namaMu
Terdengar pujian bagi Allah
Dari barat sampai ke timur
Nama Yesus disanjung tinggi
Dari pulau pulau lembah lembah gunung gunung yang tinggi
KemuliaanNya disaksikan kebenaranNya diceritakan
Yesus Yesus nama Yesus
Nama Yesus disanjung tinggi
Dari pulau pulau lembah lembah gunung gunung yang tinggi
Allahku dasyat berkuasa
Seluruh bumi sujud menyembah tinggikan namaMu
Allahku dasyat berkuasa
Seluruh bumi sujud menyembah tinggikan namaMu
Tinggikan namaMu
Keselamatan Dari Allah
Tiba saatnya kami berkumpul bersatu
Dari setiap suku dan bangsa
Berdiri di hadapan tahta Anak Domba
Satu suara mengatakan
Keselamatan dari Allah
Yang duduk dan bertahta
Kami naikkan pada Anak Domba
Pujian dan kekuatan
Hormat dan kekuasaan
Kemuliaan bagi Dia selamanya
Dari setiap suku dan bangsa
Berdiri di hadapan tahta Anak Domba
Satu suara mengatakan
Keselamatan dari Allah
Yang duduk dan bertahta
Kami naikkan pada Anak Domba
Pujian dan kekuatan
Hormat dan kekuasaan
Kemuliaan bagi Dia selamanya
Terpujilah NamaMu
Waktu Tuhan Tolong Saya
Lain Dulu Lain Sekarang
Dulu aku jauh jauh dari jalan Tuhan
Orang yang terhilang serta penuh dosa dosa
Tiba tiba kudengar suara Tuhan memanggilku
Aku melangkah menuju rumah Bapaku
Lain dulu lain sekarang
Kini kuhidup di dalam Tuhan
Yang penuh damai dan semu sentosa kumerasakan
Lain dulu lain sekarang
Kini kuhidup di dalam Tuhan
Berkat yang melimpahi diberikanNya
Terima kasih Tuhan
Bercak noda telah hilang dari diriku
Belenggu dosa juga telah kutinggalkan
Yang Pengasih di dalam diriku tinggal sudah
Kini kudapat menghadap hadiratMu Tuhan
Orang yang terhilang serta penuh dosa dosa
Tiba tiba kudengar suara Tuhan memanggilku
Aku melangkah menuju rumah Bapaku
Lain dulu lain sekarang
Kini kuhidup di dalam Tuhan
Yang penuh damai dan semu sentosa kumerasakan
Lain dulu lain sekarang
Kini kuhidup di dalam Tuhan
Berkat yang melimpahi diberikanNya
Terima kasih Tuhan
Bercak noda telah hilang dari diriku
Belenggu dosa juga telah kutinggalkan
Yang Pengasih di dalam diriku tinggal sudah
Kini kudapat menghadap hadiratMu Tuhan
Subscribe to:
Posts (Atom)